Hasil Survei Idm: 77,3% Menyatakan Pemerintahan Joko Widodo Tidak Meralisasikan Kesepakatan Kampanye


[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Lembaga Survei Indonesia Development Monitoring (IDM) merilis hasil survei terbaru yang menyebut kalau masyarakat khususnya para pelaku ekonomi menyatakan pemerintahan Jokowi-JK tidak meralisasikan kesepakatan mereka.

Seperti dilansir aktual.com (18/12/2017), menurut hasil survei tersebut, kata Direktur Eksekutif IDM Bin Firman Tresnadi para pelaku ekonomi pasar tradisional dan masyarakat rata-rata mengaku kapok telah menentukan Jokowi yang dianggap ingkar kesepakatan kampanye.

“Saat responden diajukan pertanyaan ‘Apakah pemerintah Jokowi-JK sudah merealisasikan kesepakatan kampanyenya dalam membangun ekonomi kerakyatan? Ternyata 77.3% responden menjawab pemerintahan Jokowi-JK tidak meralisasikan kesepakatan mereka untuk membangun ekonomi kerakyatan dan tidak memprioritaskan pasar tradisional sebagaimana janjinya dalam kampanye,” beber Firman.

Selain itu lanjut Firman pihaknya juga menanyakan kepada responden soal keadaan ekonomi keluarga selama tiga tahun terakhir. Dan hasilnya, sebanyak 71,8% menyebut terjadi penurunan ekonomi keluarga, sehingga mereka harus mensiasati dengan cara mengurangi hal-hal yang tidak mendesak, menyerupai pakaian dan jumlah kebutuhan materi pangan yang tidak pokok contohnya susu, daging, ikan, telur.

Mereka kata ia juga berharap anggota keluarga tidak ada yang sakit sebab akan menambah biaya yang harus dikeluarkan.

“Sementara itu, 20.7% menyampaikan kondisi mereka pas-pasan saja, hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari tanpa dapat menyisihkan untuk menabung dan sisanya sebanyak 7.5% menyampaikan kondisi ekonomi mereka membaik dan ada peningkatan penghasilan walaupun sedikit dapat untuk ditabung dan kebutuhan sosialita,” terang dia.

Firman menjelaskan pengumpulan data survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan responden memakai kuesioner yang sebelumnya sudah dirumuskan oleh para peneliti.

Sumber: Aktual


Share Artikel: