Anies Tak Khawatir Serangan Di Medsos, Yang Ditakutkan Yaitu Kebijakan Yang Menciptakan Susah Rakyat


[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tidak mempersoalkan kritik ataupun serangan yang kerap menimpanya di media sosial. Menurut Anies, kritik dan serangan di media umum merupakan hal yang masuk akal diterima oleh pemimpin.

Pernyataan tersebut disampaikan Anies ketika menanggapi pertanyaan yang dilontarkan oleh Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym dalam program kajian tauhid di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Ahad (14/1/2018). Aa Gym ketika memandu program meminta tanggapan Anies dalam menyikapi pro dan kontra terhadap dirinya di media sosial.

"Saya banyak fitnah, kritik, serangan, macam-macam, saya selalu menjawab 'Anies siapa sih dia'. Kalau mau masuk ke wilayah publik maka jangan berkeluh kesah soal dimarahi, soal dikritik. Yang namanya pemimpin itu ialah alamat kotak posnya kritik," ujar Anies, ibarat dilansir CNNIndonesia.

Anies mengatakan, setiap keputusan yang diambil oleh seorang pemimpin akan menjadi perhatian warga dan masyarakat luas pengguna media sosial. Tidak semua orang bakal sependapat dengan keputusan yang diambil.

Oleh alasannya ialah itu, kata Anies, kritikan menjadi konsekuensi yang harus ia tanggung selama memimpin DKI Jakarta.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menilai, kritikan di media umum tidak akan kuat besar. Namun ia akan menjadi khawatir kalau kebijakannya menyengsarakan rakyat yang dipimpin.

"Studinya menandakan bahwa interaksi masyarakat lebih kuat daripada interaksi perdebatan di media sosial. Maka itu saya katakan saya tidak terlalu khawatir atas apa yang ditulis di medsos hari ini. Saya lebih khawatir atas apa yang ditulis para sejarawan nanti dan pertanggungjawaban kita nanti di hari tua," tuturnya.

***

Di caci tak tumbang..
Di puji tak terbang...

Kerja untuk rakyat ya Pak..
Insya Tuhan barokah Pak..


Share Artikel: