Andai Jokowi Punya Kemampuan 25% Saja Dari Anies Baswedan
[PORTAL-ISLAM.ID] "...Sering berkhayal andai pak @jokowi punya skill komunikasi min 25% dari yg dimiliki @aniesbaswedan pasti bangsa ini tak terbelah sedemikian tajam hari2 ini."
Demikian disampaikan aktivis buruh non-muslim Iyut VB di akun twitternya, Selasa (28/5/2019).
Hal ini terkait kepemimpinan Anies dalam terjun langsung saat terjadinya ricuh 21-22 Mei di Ibukota.
Saat itu hanya Gubernur Anies yang terjun langsung, hadir di tengah masyarakat. Dimana Jokowi? Jakarta bukan sekedar provinsi yang jadi tanggungjawab gubernur, tapi Jakarta adalah Ibukota negara dimana Presiden bertanggungjawab.
"Didalam suasana ketidakpastian di wilayah itu, penyelenggara negara harus hadir disana menemui masyarakat, menjelaskan, menyapa. Jangan justru menghilang. Anda ingat peristiwa 98, ketika ada kekosongan kehadiran negara maka muncul berbagai macam ketidakpastrian," kata Anies dalam wawancara tvOne.
"Saya memilih untuk hadir, saya memilih untuk menyapa masyarakat, saya memilih untuk berinteraksi langsung. Dan saya bicara disana meyakinkan pentingnya menjaga ibukota tetap tenang. Karena kalau tidak ada, sama sekali tidak ada yang hadir di lapangan. Saya harus hadir. Saya harus urus sampai tuntas. Ini masalah kemanusiaan. Ini masalah prinsip sangat mendasar dalam kehidupan berbangsa. Bahwa mereka adalah warga dan saya harus menunaikan semua yang menjadi kewajiban saya kepada warga," tegas Anies.
[video]
...Sering berkhayal andai pak @jokowi punya skill komunikasi min 25% dari yg dimiliki @aniesbaswedan pasti bangsa ini tak terbelah sedemikian tajam hari2 ini.— K.H. Iyut Kafir Hybrid Iyut (@kafiradikal) 28 Mei 2019
Kiranya pak Anies bersedia memberikan kursus khusus ke beliau. Sekadar saran, no debat๐(``,)pic.twitter.com/01caYfNOPe