1. Di Xinjiang bebas untuk interview? Bercanda.
Setiap lokasi ada area khusus untuk interview. Orang yang diinterview pun khusus. Di awasi oleh petugas khusus. Dengan jawaban yang juga khusus.
Konfirmasi saja ke para jurnalis media internasional seperti Reuters, BBC, Aljazeera, dll.
2. Dan apakah foto di atas itu adalah masjid? Ya, dulunya. Namanya masjid Id Kah. Terletak di Kashgar, paling barat Xinjiang.
Kini, menjadi tempat wisata saja. Masuk pun ada tiketnya. Adakah yang sholat di dalamnya? Bercanda.
3. Siapa pun yg ke Xinjiang TANPA difasilitasi, akan merasakan apa yang disampaikan @mehdirhasan, jurnalis Aljazeera, kepada Charles Liu, penasehat kepresidenan China.
Baca Juga
- Sarawak baru saja mengumumkan pendidikan tinggi gratis untuk semua warga Sarawak yang belajar di universitas
- Investor Korea resah, sudah terlanjur invest Triliunan Won di Indonesia kini terancam pasca UU TNI disahkan
- Mantan Jaksa AS ditemukan tewas di tempat tidurnya, dia mengusut kasus masuknya warga Israel secara ilegal
4. Liu sendiri adalah tentunya adalah warga negara bahkan pejabat pemerintahan China. Dia ketika menjawab bahwa seakan-akan tahu detail bahwa di Xinjiang tidak ada apa-apa, padahal nyatanya dia sendiri belum pernah ke sana. Setelah dibombardir data dan fakta, Liu gelagapan dan akhirnya mengaku dirinya belum pernah ke Xinjiang.
5. Laporan bahwa ada apa-apa di Xinjiang itu bukan isapan jempol. Laporan itu muncul dari PBB, Amnesty Internasional, Human Right Watch ditambah lagi banyak jurnalis dan aktivis kemanusiaan. Dan itu adalah fakta.
6. Demikian juga dokumen pemerintah China yg bocor tentang TANPA AMPUN-nya camp konsentrasi yg dirilis New York Times (16/11/2019)
Apa yg mau dibantah lagi?
— Azzam M Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) December 24, 2019
— Azzam M Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) December 24, 2019
— Azzam M Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) December 24, 2019