Berkat Bunyi Toa 'Early Warning System', Warga Cipinang Melayu Lebih Siap Hadapi Banjir
[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Warga RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur kali ini lebih siap menghadapi banjir dibandingkan sebelumnya. Sebab, toa peringatan dini banjir yang dipasang di wilayah itu berbunyi nyaring sebelum banjir tiba akibat luapan Kali Sunter.
"Kebetulan early warning system melalui BPBD sudah ada peringatan. Toa itu bunyi tiga kali," ujar Ketua RW 03 Muchtar, Selasa (25/2/2020).
Muchtar menjelaskan, hujan deras mulai mengguyur wilayahnya Senin sekitar pukul 23.55 WIB.
Sekitar pukul 02.00 WIB, toa peringatan dini banjir berbunyi nyaring memberitahukan warga bahwa Kali Sunter di wilayah itu sudah memasuki Siaga III.
Warga pun mulai bersiap-siap. Ada yang mengungsi di lantai dua rumah, ada pula yang mengungsikan kendaraan mereka ke tempat yang lebih tinggi.
Usai peringatan pertama, toa peringatan dini banjir tersebut memberikan peringatan setiap satu jam setelahnya.
Muchtar menambahkan, sebelum toa tersebut dipasang, warga seringkali tidak menyadari bahwa air kali sudah meluap dan merendam permukiman mereka. Akibatnya, mobil dan motor warga terendam karena tidak sempat dibawa terlebih dahulu ke tempat yang lebih tinggi.
"Kalau yang saya lihat, yang tanggal 1 Januari 2020 itu, banyak mobil kerendem, banyak motor yang tidak sempat dievakuasi karena pada tidur kan," ujar dia.
Dengan adanya toa peringatan dini banjir ini, lanjut Muchtar, warga bisa lebih siap dalam menghadapi bencana banjir. [Kompas]