Husni Mubarak Meninggal, Kini Menghadapi Pengadilan Sesungguhnya


[PORTAL-ISLAM.ID]  Husni Mubarak meninggal dunia di usia 91 tahun pada Selasa (25/02/2020). Dia dikenal sebagai presiden Mesir selama 30 tahun yang digulingkan karena revolusi musim semi atau Arab Spring pada 2011.

Hari ini adalah hari pertama pengadilan sesungguhnya bagi Mubarak. Allah tidak pernah dzalim atas hak-hak hambanya.

Mubarak datang ke hadapan Hakim sesungguhnya, Allah Azza Wajalla, dengan kasus korupsi selama 30 tahun. Pembunuhan terhadap ribuan demonstran ketika revolusi Januari hingga kasus pengkhianatan terhadap rakyat Palestina.

Bahkan hingga detik ini Mubarak yang telah mati dan kelurganya yang masih hidup terus menikmati hasil korupsinya selama puluhan tahun silam. Walau As-Sisi berencana menguburkan Mubarak dengan upacara militer sebagai penghormatan, gak akan mengubah apapun di hadapan Allah.

Mubarak digulingkan oleh rakyat Mesir lewat revolusi bukan digulingkan oleh militer. Beberapa media berbahasa Indonesia menyesatkan pembacanya dengan cerita bohong yang entah sumbernya dari mana.

Melihat kasus korupsi dan kejahatan Mubarak semasa memimpin Mesir, saya masih ga paham dg media yang bikin headline “Mantan presiden Mesir Terguling”, seharusnya “Koruptor Kakap Mesir Terguling”.

MUBARAK yang seorang penjahat mati di rumah sakit mewah dan akan dikuburkan dg upacara militer oleh As-Sisi. MURSI presiden dipilih secara demokratis dan tidak pernah maling meninggal dalam tahanan kedap suara di hadapan majelis hakim bahkan kelurganya dilarang ikut pemakaman.

Mubarak meninggal setelah menghancurkan 4 generasi di Mesir. Menghancurkan pendidikan dan tsaqofah Mesir. Menghancurkan ekonomi Mesir sehingga negara tsb menjadi negara termiskin. Menghancurkan hukum sehingga negara tsb menjadi negara perampok.

Mesir pada zamannya adalah negara hebat dan disegani oleh dunia. Mubarak memiliki saham sangat besar dalam menghancurkan Mesir. Jika kalian hari ini ke Mesir, keselamatan dan nyawa kalian harganya jauh lebih murah dibanding ashir yang dijual di pinggir jalanan Cairo.

Salah satu kejahatan terbesar Mubarak adalah menjadikan Mesir sbg negara korup dan militer sebagai raja di atas konstitusi, sehingga lahir seorang tiran bernama As-Sisi. Alhamdulillah hilang satu penjahat kakap di Mesir.

Rezim kudeta As-Sisi umumkan masa berkabung selama 3 hari atas meninggalnya Mubarak sang penjahat kakap setelah membunuh Mursi, presiden sah Mesir. Bagi penjahat seperti As-Sisi, Mubarak adalah pahlawan dan Mursi adalah penjahat.

Sekuat-kuatnya Mubarak akhirnya takluk juga di depan malaikat maut. Sekaya-kaya Mubarak akhirnya masuk kubur juga. Pelajaran bagi para pemimpin.

Apa hukum bergembira atas meninggalnya orang dzalim? Hukumnya boleh.

Firman Allah: فَقُطِعَ دَابِرُ الْقَوْمِ الَّذِينَ ظَلَمُوا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

"Maka orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam." [QS Al-An'am: 45]

(By @hasmi_bakhtiar)

Share Artikel: