Yel-Yel Pasukan Turki dan Mujahidin: Qaiduna lil Abad Sayyiduna Muhammad (Pemimpin abadi kami, sayyiduna Muhammad)

[PORTAL-ISLAM.ID] Tentara Turki bersama mujahidin Suriah yel-yel bersama "qaiduna lil Abad Sayyidunaa Muhammad" (pemimpin abadi kami, sayyiduna Muhammad).

Mari doakan agar mereka tetap bersatu hati, karena hanya Allah lah yang bisa persatukan hati mereka, mari tadabburi surah Al Anfaal ayat 63 dan dibaca sebagai tawassul doa untuk mereka.

وَأَلَّفَ بَيۡنَ قُلُوبِہِمۡ‌ۚ لَوۡ أَنفَقۡتَ مَا فِى ٱلۡأَرۡضِ جَمِيعً۬ا مَّآ أَلَّفۡتَ بَيۡنَ قُلُوبِهِمۡ وَلَـٰڪِنَّ ٱللَّهَ أَلَّفَ بَيۡنَہُمۡ‌ۚ إِنَّهُ ۥ عَزِيزٌ حَكِيمٌ۬

"Dan (Allah) Yang mempersatukan hati mereka [orang-orang yang beriman]. Walaupun kamu membelanjakan semua [kekayaan] yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah lah yang mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."

Tagar sosial media yang lagi trend di Turki saat ini:
#Bismillah
#AllahAskerimiziKorusun (Artinya: Allah Memberkahi Pasukan Kita)

Baca Juga

Syahadah:

كل الناس يُكتب اسمُه بمدادٍ ، إلا الشهيد فإنّه يَكتبه بدمٍ في سِفر الأمجاد . كأنّ الشهيدَ يموتُ مختاراً. وغيره يموتُ مضطراً .كلّ ميتٍ يُوضع المسك معه في الأكفان ، إلا الشهيد فإنّ دمَه كلّه مسكٌ يملأ المكان.

"Setiap orang ditulis namanya dengan tinta. Kecuali seorang syahid, sungguh ia menuliskannya dengan darah di lembaran kemuliaan. Seolah-seolah seorang syahid memilih kematiannya sendiri. Sedangkan orang lain mati dalam keterpaksaan. Setiap mayat pada kafannya disertakan minyak wangi. Kecuali seorang syahid, karena semua darahnya adalah kasturi yang memenuhi segala penjuru."

Allahumansur ikhwananal mujahidin fii Suriah.

[Video: Yel-Yel Pasukan Turki dan Mujahidin]

Tentara Turki bersama mujahidin Suriah yel-yel bersama "Qaiduna lil Abad Sayyidunaa Muhammad" (Pemimpin abadi kami, sayyiduna Muhammad).#Bismillah #AllahAskerimiziKorusun pic.twitter.com/HwPPcdlZnX
— Mas Piyu ORI (@mas__piyuuu) March 1, 2020