Langkah Anies Perpanjang PSBB DKI Jakarta Plus Masa Transisi Bulan Juni Dinilai Tepat
[PORTAL-ISLAM.ID] Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Anies juga menetapkan bulan Juni ini sebagai masa transisi.
"Maka kami di Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DKI Jakarta kita memutuskan untuk menetapkan status PSBB diperpanjang dan menetapkan bulan Juni ini sebagai masa transisi," kata Anies, dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, Kamis (4/6/2020), seperti dikutip detikcom.
"Saat ini statusnya tidak berubah, tetap PSBB, tapi kita mulai melakukan transisi di bulan Juni, menuju apa? Menuju aman sehat produktif," lanjutnya.
Anies mengatakan perpanjangan itu salah satunya lantaran masih adanya wilayah yang memiliki angka kasus positif yang masih tinggi. Dia juga mengatakan sanksi PSBB akan tetap berlaku.
"Dalam masa transisi sanksi pelanggaran pembatasan tetap berlaku dan akan ditegakkan," ujarnya.
Seperti diketahui, PSBB DKI Jakarta berakhir hari ini. PSBB pertama kali dijalankan pada 10 April sampai 24 April 2020 lalu. Anies kemudian memperpanjang PSBB dari 24 April sampai 7 Mei dan diperpanjang lagi hingga 22 Mei. Terakhir, Anies memperpanjang PSBB hingga 4 Juni.
Sampai kapan PSBB transisi ini akan berakhir? Anies tidak memberikan kepastian tanggal definitif. Masa transisi ini akan berakhir pada akhir Juni, namun dengan syarat mengikat: angka indikator persebaran virus corona dalam posisi stabil.
Langkah Tepat
Langkah Gubernur Anies untuk memperpanjang PSBB DKI Jakarta dan menjadikan bulan Juni sebagai transisi dinilai tepat.
dr. Andi Khomeini Takdir melalui akun twitternya @dr_koko28 menilai langkah Anies ini sudah tepat.
"Kali ini salut untuk pak @aniesbaswedan. Tadinya saya pikir beliau akan pilih satu dari dua opsi. Yey/Ney. Ternyata ambil opsi transisi. Idem dengan pesan yang disampaikan untuk "lihat datanya". Tak buru-buru. Terukur. Dengan sumber daya terbatas, kita ingin semua aspek selamat," ujar dr. Andi.
Hal senada disampaikan Aktivis Jakarta.
"PSBB masih berlanjut dengan transisi.
Transisi dengan evaluasi.
Baguslah, daripada tau2 berhenti terus besok normal, lebih baik transisi dan evaluasi terus2an. Belajar jg dari Korsel, dibuka satu persatu dan dievaluasi," ujar Elisa @elisa_jkt.
[Video - Pernyataan Anies]
Kali ini salut untuk pak @aniesbaswedan. Tadinya saya pikir beliau akan pilih satu dari dua opsi. Yey/Ney. Ternyata ambil opsi transisi.— dr. Andi Khomeini Takdir (@dr_koko28) June 4, 2020
Idem dengan pesan yang disampaikan untuk "lihat datanya". Tak buru-buru. Terukur. Dengan sumber daya terbatas, kita ingin semua aspek selamat.
Rt DKI sudah 0.99— Elisa (@elisa_jkt) June 4, 2020
RW yg masih perlu diawasi 66 RW.
PSBB masih berlanjut dengan transisi.
Transisi dengan evaluasi.
Baguslah, daripada tau2 berhenti terus besok normal, lebih baik transisi dan evaluasi terus2an. Belajar jg dari Korsel, dibuka satu persatu dan dievaluasi.