Anies Baswedan: Sejak awal Jakarta tidak menangani COVID-19 secara setengah-setengah
[PORTAL-ISLAM] JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan sejak awal pemprov DKI Jakarta tidak menangani COVID-19 secara setengah-setengah.
"Jakarta tidak menangani COVID-19 secara setengah-setengah. Sejak awal kami pilih untuk selalu tangani pandemi ini secara serius, secara totalitas. Ini soal keselamatan, soal nyawa," kata Anies Baswedan seperti dikutip di akun Instagramnya, Jumat (24/7/2020).
Hal ini dilakukan karena perintah konstitusi yang paling mendasar adalah melindungi nyawa setiap warga.
Berikut selengkapnya pernyataan Gubernur Anies Baswedan seperti dikutip di akun Instagramnya:
Jakarta tidak menangani COVID-19 secara setengah-setengah. Sejak awal kami pilih untuk selalu tangani pandemi ini secara serius, secara totalitas. Ini soal keselamatan, soal nyawa.
Mengapa? Kami melaksanakan perintah konstitusi: melindungi setiap tumpah darah Indonesia. Melindungi warga tidak bisa dilakukan setengah-setengah.
Dalam kondisi wabah yang masih merebak seperti sekarang maka langkah kita adalah menemukan orang-orang yang terpapar dan mengisolasi. Itulah cara memutus mata rantai. Dengan orang tersebut ditemukan dan diisolasi maka dia bisa mencegah untuk tidak menulari keluarganya, tetangganya, ataupun koleganya.
Karena itulah Jakarta meningkatkan terus kemampuan testing. Menurut standard WHO, kita harus melakukan PCR testing terhadap seribu orang (bukan spesimen) per sejuta penduduk per minggu. Jakarta kini sudah hampir 4 kali lipat standard WHO.
Kami tidak mau mengurangi testing agar terkesan jumlah yang positif terlihat kecil. Tujuan kita bukan membuat kesan aman, tujuan kami adalah menyelematkan rakyat.
Faktanya adalah masih banyak orang di luar saja yang sudah terpapar tapi tanpa gejala. Karena itu makin banyak yang terdeteksi maka insyaAllah makin cepat bisa memutus mata rantai.
Itu tugas kami sebagai pemerintah.
Tugas kita semua sebagai rakyat adalah 1) berada di rumah, jangan bepergian jika tidak harus, 2) memakai masker terus, 3) menjaga jarak, 4) mencuci tangan rutin, 5) kurangi kapasitas pertemuan.
Kita kerjakan sama-sama maka insyaAllah kita bisa kendalikan pandemi ini, dan kita bisa tumbuh menjadi masyarakat yang lebih matang, tangguh: sehat, aman, produktif dan InsyaAllah selalu dalam keberkahanNya.
Jum'at, 24 Juli 2020
(Anies Baswedan)