Survei Indikator: Mayoritas Responden Tidak Percaya Menkes Bisa Tangani Corona


[PORTAL ISLAM] Lembaga survei Indikator Politik merilis kepercayaan publik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam upaya penanganan virus corona baru (Covid-19).

Hasilnya, sebanyak 8,1 persen publik tidak percaya Presiden bisa mengatasi Covid-19. Angka ini cenderung lebih rendah dari Mei 2020 sebesar 10,0 persen. Kemudian, responden yang sangat percaya Presiden Jokowi bisa mengatasi sebesar 8,3 persen, dan ini lebih rendah dari bulan Mei 2020 sebesar 14,0 persen. 

Adapun, tingkat kepercayaan publik kepada Menteri Kesehatan pada Juli 2020 tercatat mengalami penurunan yang cukup signifikan di banding Mei 2020 lalu. Sebanyak 19,8 persen, dari sebelumnya 11,5 persen publik tidak percaya.

Kemudian, publik yang sangat percaya kepada menteri kesehatan tercatat sebesar 2,2 persen, angka ini pun menurun dari sebelumnya 9,6 persen.

"Tingkat kepercayaan publik terhadap presiden dalam mengatasi pandemi masih cukup tinggi, tetapi terhadap menteri kesehatan cenderung rendah dan semakin rendah dibanding temuan sebelumnya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil surveinya secara daring, pada Selasa (21/7).

Sekadar informasi, survei nasional Indikator Politik Indonesia ini digelar pada periode waktu 13-16 Juli 2020. Survei dilakukan dengan kontak telepon dengan menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden.

Survei menggunakan metode simple random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen(rmol).
Share Artikel: