Kesaksian JK Mengejutkan! Beda Sebagai Wapres SBY dan Era Jokowi
Kesaksian JK Mengejutkan
Kesaksian mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), dalam channel YouTube Helmy Yahya, saat ditanya perbedaan berada di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi), cukup mengejutkan.
Tanpa tersendat-sendat, JK menjawab bahwa di bawah kepemimpinan SBY lebih cepat. Ia diberikan kepercayaan mengurus ekonomi. Sedangkan di bawah kepemimpinan Jokowi lebih banyak rapatnya. Apa-apa dirapatkan dulu. Semua hal. Jadi, agak lebih lambat.
Berarti, tagline, "kerja, kerja, kerja", itu keliru. Yang benar, "rapat, rapat, rapat". Atau yang dimaksud "kerja, kerja, kerja" itu, ya "rapat, rapat, rapat". Lalu, bagaimana peresmian ini-itu yang kerap dihadiri Jokowi? Ya, itu kesan agar tagline kerja, kerja, kerja, betul. Padahal, bukan.
Kedua, kesan Jokowi dikendalikan itu keliru. Yang benar, justru Jokowi mengendalikan penuh. Semua hal harus lewat dia. Walaupun itu bukan bidang yang dikuasainya. Pada saat yang sama, Jokowi bukan tipe pemimpin yang memberikan kepercayaan pada bawahannya.
Kesalahan yang sering ditimpakan kepada anak buahnya atau orang di sekelilingnya, itu juga keliru. Yang benar, justru semua itu murni kesalahan Jokowi sendiri dengan gaya kepemimpinannya. Kalau situasi memburuk, Jokowi memang paling bertanggung jawab.
Tumpang-tindihnya penanganan krisis akibat pandemi saat ini, itu murni akibat gaya kepemimpinan Jokowi. Entah siapa PJ-nya? Apakah Luhut? Erick Thohir? Atau Doni Monardo? Bahkan, Prabowo pun ditunjuk soal pangan. Entah seperti apa kelanjutannya?
Dan kebalikan dengan SBY yang dulu dianggap lambat. Justru gaya kepemimpinan SBY itu cepat. SBY tak menguasai segala urusan. Ia memberikan kepercayaan kepada wakilnya. Jadi, kalau banyak yang bertanya tentang KH Ma'ruf Amin. Ya, begitulah. Kurang difungsikan.
[Video]