Viral Aksi Emak-emak di Medan Hancurkan Arena Pejudian yang Resahkan Warga, Ustadz Tengku Sentil Mahfud MD

Kesal dengan keberadaan tempat perjudian Viral Aksi Emak-emak di Medan Hancurkan Arena Pejudian yang Resahkan Warga, Ustadz Tengku Sentil Mahfud MD
[PORTAL-ISLAM]  MEDAN - Kesal dengan keberadaan tempat perjudian, puluhan emak-emak di Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara melakukan aksi massa.

Mereka menghancurkan tempat perjudian seperti tembak ikan dan judi ketangkasan lainnya yang kian meresahkan masyarakat sekitar.

Aksi ini pun viral setelah seorang di antaranya merekam kegiatan tersebut dan mempostingnya di sosial media.

Kepala Lingkungan 10 Medan Labuhan, Nurbaiti yang dikonfirmasi Tribun-Medan.com melalui sambungan telepon mengatakan bahwa aksi ibu-ibu tersebut benar terjadi.

"Jadi aksi ini dimulai dari lingkungan 12, 11 dan 10. Jadi tidak di lingkungan kita saja," ujarnya, seperti dilansir Tribun-Medan.com, Senin (4/1/2021).

Diungkapkannya, penyebab kemarahan ibu-ibu dan kemudian menghancurkan tempat perjudian tembak ikan tidak lain karena sudah resah dengan aktivitas perjudian tanpa ada penindakan tegas dari polisi setempat.

"Warga sudah sangat resah sekali dengan permainan judi tembak ikan membuka aktivitas 24 jam. Mereka juga khawatir bila suami dan anaknya bermain judi tembak ikan. Oleh karenanya, para ibu-ibu mendatangi, kemudian menghancurkan mesin permainannya," ungkapnya.

Sebelumnya, katanya, pihaknya bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa dan kelurahan sudah menyurati untuk ditutup lokasi perjudian itu.

"Kami sebelumnya sudah menyurati itu. Namun mereka tetap membandel dan buka," ucapnya, Senin (4/1/2021).

Ustadz Tengku Sentil Mahfud MD

Aksi emak-emak menghancurkan tempat perjudian ini disinggung oleh Ustadz Tengku Zulkarnain.

"Emak Emak Hancurkan Arena Judi di Medan. Lelah karena Polisi Terkesan Membiarkannya... Hello... Mau bilang Ibu Ibu itu Ormasy Preman...? Gimana pak @mohmahfudmd...?" kata Ustadz Tengku di akun twitternya, Selasa (5/1/2021).

[Video Aksi Emak-emak]
Share Artikel: