[BREAKING] Konpers Yahya Sinwar Ketua Hamas Gaza Yang Bikin Israel Makin Ketar-Ketir

menyampaikan konferensi pers di hadapan para awak media yang disiarkan secara LIVE Aljaze [BREAKING] Konpers Yahya Sinwar Ketua Hamas Gaza Yang Bikin Israel Makin Ketar-Ketir
menyampaikan konferensi pers di hadapan para awak media yang disiarkan secara LIVE Aljaze [BREAKING] Konpers Yahya Sinwar Ketua Hamas Gaza Yang Bikin Israel Makin Ketar-Ketir
[PORTAL-ISLAM]  GAZA - Pada hari Rabu (26/5/2021), Ketua Hamas Gaza, Yahya Sinwar, yang menjadi target nomor 1 zionis Israel dalam perang 11 hari "Pedang Al-Quds", menyampaikan konferensi pers di hadapan para awak media yang disiarkan secara LIVE Aljazeera.

Berikut diantara yang disampaikan Ketua Hamas di Gaza, Yahya Sinwar (video dibawah):

"Salam hormat buat rakyat kami di Tepi Barat, Yerusalem dan di kawasan-kawasan lain yang berdiri teguh bersama Masjid Al Aqsa dan Sheikh Jarrah."

"Salam hormat kepada saudara kami di wilayah ini yang memberi hadiah solidariti buat kami dan salam hormat buat kumpulan besar yang ikut turun ke jalan memberikan solidaritas dari berbagai negara untuk menunjukkan sokongan buat kami. Salam hormat kepada penduduk dunia yang melaungkan kebebasan Palestina!"

"Salam hormat kepada media-media bebas di seluruh dunia yang tidak takut mendedahkan kekejaman yang dilakukan oleh Israel dan menyampaikan gambaran sebenar keadaan kami dan pejuang-pejuang kami di Palestina!"

“Brigade Al Qassam (sayap militer Hamas) dan Brigade Saraya Al Quds (sayap militer Jihad Islam) akan tetap di jalan perjuangan ini sehingga Palestina bebas! Seperti kata-kata Panglima Ibrahim Al Miqaddimah kepada Netanyahu; kami akan buat dia menyesal dan memaki hari dimana ibunya melahirkan dirinya ke dunia. Saat ini telah tiba.”

“Terima kasih kepada ketua kami, Panglima Muhammad Al Deif dan saudara-saudara lain di dalam Brigade Al Qassam dan saudara-saudara kami di Brigade Saraya Al Quds dan semua cabang-cabang tentera yang lain.”

“Seperti kata Haniyeh; berhenti bermain dengan api! Kami menyerang Israel terlebih dahulu supaya penjajah itu sadar bahwa Masjid Al Aqsa ada pelindungnya dan kami sanggup mengorbankan jiwa dan raga demi maruah Masjid Al Aqsa, Al Quds dan Sheikh Jarrah! Kami tidak memberi ancaman membuta tuli, apa kami cakap kami akan lakukan!”

“Kami ingin memberi pesan kepada Israel supaya berhenti bermain dengan api. Tapi malangnya Netanyahu dan Gantz (Menteri Pertahanan) tidak mahu dengar. Mereka inginkan perang yang berpanjangan sehingga mereka melihat apa yang mereka tidak sangkakan daripada kami dan kebangkitan seluruh Palestina!”

“Sekian lama Israel cuba menghalalkan pendudukan haram dan mereka fikir mereka boleh dapat apa saja. Mereka fikir mereka hanya cari perkara dengan sekumpulan kecil warga Palestina tapi mereka tak tahu; jantung setiap warga Palestina berdetak dengan cinta untuk Jerusalem dan Al Aqsa!”

“Kami beri peringatan kepada Israel; kami ada lebih daripada 10 ribu orang pejuang yang bersedia setiap masa andaikata kalian menyakiti Jerusalem. Jika Masjid Al Aqsa kami diserang, kami akan bangkit dengan seluruh kekuatan dan kami akan serang kalian di Tepi Barat hingga hancur!”

“Bukan kami saja, malahan saudara-saudara kami di rantau ini akan turut serta dengan seluruh kuasa ketenteraan yang dimiliki. Sebenarnya kami tahu apa perancangan Israel dan kami tahu tipu muslihatnya. Semasa mereka kata ada serangan darat, kami tahu itu hanya penipuan!”

“Israel, ketahuilah kami ada terowong bawah tanah sejauh 500km di Gaza dan kalian cuma memusnahkan tak sampai 5% daripadanya. Semua kelengkapan tentera kami baik-baik saja, cuma sedikit yang rosak. Bengkel membuat peralatan tentera kami dan gudang tentera kami semua bersedia.”

“Kalian gagal untuk menyasarkan rudal ke arah kami, kalian cuma mampu menyerang orang awam, bangunan-bangunan awam dan infrastruktur yang lain. Apa yang datang selepas Mei 2021 tidak akan sama lagi. Dan pejuang kami (tentara Al Qassam) yang ada di Jerusalem akan terus bersedia pertahankan Al Aqsa!”

“Wahai Israel, tidak perjanjian apapun antara kita, kita cuma sama-sama letak senjata. Ingat, tugas kami bukan untuk menggunakan tentara demi kepentingan politik tapi ini misi untuk memberitahu dunia bahawa inilah pencapaian politik rakyat kami sebelum keadaan menjadi lebih parah lagi.”

“Kami telah mengarahkan pasukan tentara Al Qassam kami untuk bersedia di Jerusalem untuk melindungi Masjid Al Aqsa dan Sheikh Jarrah dan kami bagi jaminan kepada warga Palestin di sana, Gaza tak akan abaikan kalian dan kami tak akan kecewakan kalian!”

“Kami menyeru saudara kami di Tepi Barat (Fatah) untuk berdepan dengan kezaliman penjajah Israel. Kami yakin mereka juga akan melindungi Jerusalem dan Masjid Al Aqsa. Kepada warga Palestina di Tepi Barat, mulai hari ini tiada lagi orang Yahudi akan ambil tanah dan rumah kalian!”

“Kepada Blinken (Wakil Menlu AS yang datang ke Israel pasca gencatan senjata) dan semua yang bersekutu dengan Israel, jangan kalian masuk campur perjuangan kami. Tahun ini takkan berlalu begitu saja. Masalah sekatan sempadan yang melanda Gaza akan berhenti. Kami akan bakar segalanya sehingga rakyat kami dapat keluar dari tekanan Israel!”

“Kami akan buka jalan buat warga Palestina di Gaza untuk menghidupkan balik ekonomi kami dan kami tidak akan meminta satu sen pun uang kalian untuk Hamas atau Brigade Al Qassam. Hamas dan Brigade Al Qassam ada sumber keuangan kami tersendiri dan kami akan belanjakan untuk kalian!”

“Ada tawaran dibuat kepada kami untuk saling bertukar tawanan tapi ianya terbantut apabila Israel enggan meneruskannya lagi atas sebab-sebab yang mereka sendiri tahu. Keadaan politik Israel goyah sejak 2 tahun kebelakangan dan ini sebenarnya yang menganggu pertukaran tawanan.”

“Kami sangat yakin barisan pejuang lain akan turut masuk campur jika perang menjadi semakin besar. Kami bersedia untuk perang yang besar jika musuh terus menjadi bodoh di Jerusalem dan tapak-tapak suci yang lain. Kemampuan roket kami ketika ini sangat cemerlang.”

“Seperti apa yang diberitahu oleh Abu Ubaidah sebelum ini, mudahlah sebenarnya untuk kami menyerang kalian, lebih mudah daripada meminum air. Tempat kami membuat rudal tak pernah tutup walaupun ketika perang sedang berlangsung.”

“Wahai pemimpin-pemimpin dunia, ini peluang untuk kalian. Jika kalian inginkan kestabilan di kawasan ini, suruhlah Israel hormat kepada hak-hak setiap orang Palestina.”

Sedikit terjemahan ucapan Yahya Sinwar secara langsung tadi. 

Segala terjemahan adalah mengikut pemahaman saya, kalau ada tersilap kat mana-mana, maafkan. Saya cuba yang terbaik dah.

(By @JatIkhwan Malaysia)

[Video - Cuplikan]
[FULL]
Share Artikel: