Dunia Dikejutkan! Turki Akan Luncurkan Pesawat Tempur Tak Berawak MIUS

Perusahaan pertahanan Turki Baykar Savunma tengah mengembangkan pesawat tempur tak berawak Dunia Dikejutkan! Turki Akan Luncurkan Pesawat Tempur Tak Berawak MIUS
[PORTAL-ISLAM] Perusahaan pertahanan Turki Baykar Savunma tengah mengembangkan pesawat tempur tak berawak baru yang akan menggabungkan keahliannya dalam senjata teknologi canggih, sistem otonom dengan mesin jet buatan Ukraina, yang akan dikenal sebagai Sistem Udara Tak Berawak Tempur (MIUS). 

Perusahaan pertahanan Turki yang berspesialisasi dalam UAV, C4I, dan kecerdasan buatan, Baykar Savunma, menampilkan gambar desain konseptual proyek terbaru, Combat Unmanned Aircraft System / Pesawat tempur Tak Berawak MİUS, untuk pertama kalinya ke media sosial, pada Selasa, 20-7-2021.

Pesawat Tempur Tak Berawak (MIUS) digambarkan meluncur dari dek penerbangan kapal perang serbu amfibi (LHD) Angkatan Laut Turki, TCG Anadolu (L-400). LHD ini dapat dikonfigurasi sebagai kapal induk ringan yang dibangun oleh galangan kapal Sedef Shipbuilding, Istanbul, pada tahun 2016.

Pesawat Tempur Tak Berawak MIUS ini rencananya dapat lepas landas dan mendarat di LHD TCG Anadolu.

Combat Unmanned Aircraft System rencananya akan memiliki hampir berton-ton amunisi dan kapasitas muatan. Pesawat tak berawak ini akan dapat membawa Rudal pintar udara ke udara, udata ke darat dan Rudal jelajah, ungkap situs Turki, Haberturk.com.

Drone ini akan dapat membawa amunisinya ke dalam badan pesawat sehingga memiliki desain yang tidak terlihat oleh radar.
 
Alutsista udara ini juga akan dapat membawa amunisinya di bawah sayap dalam misi di mana radar tidak terlihat berada di garis depan.

Aspek penting lainnya yang akan menciptakan pengganda kekuatan besar yang berbeda dari prototipe lain yang dikembangkan di bidang ini di dunia adalah bahwa drone ini akan dapat mendarat dan lepas landas dari kapal-kapal short-runway di kelas TCG Anadolu.

Baykar Savunma bertujuan untuk membuat pesawat tanpa awak ini dapat meninggalkan TCG Anadolu tanpa bantuan ketapel. Dia akan dapat mendarat di kapal dengan bantuan kabel dan kait penangkap.

Manajer Teknis Baykar, Selçuk Bayraktar mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa prototipe Pesawat Tak Berawak Tempur (MİUS) akan melakukan penerbangan pertama pada tahun 2023.

Pembuat pesawat tak berawak Baykar Savunma akan menggabungkan keahliannya dalam senjata teknologi canggih, sistem otonom dengan mesin jet buatan Ukraina untuk mengembangkan pesawat tempur tak berawak tersebut.

Baykar Turki telah memulai fase desain konseptual dari apa yang diharapkan akan menjadi sistem pesawat tak berawak bertenaga jet, yang lebih dikenal sebagai Sistem Udara Tak Berawak Tempur (MİUS).

Pesawat baru ini kabarnya akan bekerja di ketinggian minimal 40.000 kaki dengan muatan senjata 1,5 ton (mampu membawa Rudal udara-ke-udara, bom presisi beban tinggi, Rudal jelajah) dan terbang dengan kecepatan 1,4 Mach. MİUS akan dilengkapi dengan mesin turbofan AI 25 yang dikembangkan oleh perusahaan Ukraina Ivchenko Progress.

MIUS akan dapat melakukan operasi sendiri dengan fitur AI (Kecerdasan Buatan) dan terbang dengan pesawat tempur F-16 yang ada dan nantinya akan terbang dengan pesawat generasi ke-5 buatan dalam negeri Turki.

Dalam salah satu foto yang dirilis oleh Baykar Savunma, tampak pesawat tak berawak MIUS menggunakan corak warna biru digital seperti warna pesawat siluman Su-57 Rusia.

[VIDEO]
Share Artikel: