Ayyina Si Tukang Tipu
Ayyina Si Tukang Tipu
Oleh: Widi Astuti
Masih rame kasus Ayyina Si Tukang Tipu. Sebuah pelajaran berharga bahwa too sad to be true itu membagongkan. Bahwa cerita sedih tiap hari itu aneh banget. Karena normalnya manusia itu ya ngga sedih every time dari tahun 2019 sampai sekarang. Pasti ada masa bahagia juga.
Saya nyimak beberapa postingan dan komen tentang Ayyina. Jadi Si Tukang Tipu ini setiap hari posting tentang penderitaannya. Tentang 4 anaknya yg sakit melulu, tentang ortunya yg stroke, tentang rumahnya yg bocor.
Dia membangun personal branding sebagai janda miskin solehah. Sosok janda kucel, anaknya 4 masih kecil-kecil, rumah sumpek dan bocor, ngurus ortu sakit-sakitan.
Dia pandai merangkai kata untuk menipu para korbannya. Memakai kosakata khas ummahat pengajian. Fasih menggunakan kata qadarulloh, afwan, umma, syukron, gamis PL, cadar dll. Sebuah cara untuk membranding bahwa dia sangat layak ditolong. Dan berdosa kalau ngga nolong janda miskin solehah nan kucel beranak banyak.
Padahal aslinya dia punya suami, wajahnya cantik nan glowing, anaknya selalu pake diapers dan minum sufor, baju anaknya bagus-bagus dan sering healing. Fakta ini terlihat di akun aslinya Arnita Sari Susia. Akun medsos asli dirinya.
Jadi dia punya beberapa akun medsos. Ada akun bodong atas nama Ayyina buat ngemis online. Personal brandingnya sebagai janda miskin yg kudu ditolong. Sedangkan akun aslinya berisi wajahnya yg cantik nan glowing dan gemar selfie.
Dua akun bagai bumi dan langit yg dikendalikan oleh satu orang yg sama. Pantesan Ayyina ngga pernah mau ngasih alamat aslinya. Ngga pernah mau kalau ada donatur yg mau ngasih langsung ke rumahnya. Tapi akhirnya terbongkar juga kedoknya, alhamdulillah.
Sebuah pelajaran berharga agar tak mudah tertipu di dunia maya. Karena banyak model penipu kayak Arnita orang Luwu-Sulsel ini.
Btw, dulu saya juga pernah berteman dengan akun medos yg mirip Arnita ini. Setiap saat selalu menjual kesedihan. Dia juga janda muda dari Ciamis.
Bercerita hanya makan dg kecap & kerupuk, bercerita tentang bapaknya yang pengangguran, tentang adiknya yg ngga bisa beli LKS dll. Tentang masa mudanya yg kelam karena diperkosa beberapa kali. Dia pinter merangkai kata. Entah dia bercerita bener apa enggak, hanya dia yg tau. Tapi yg jelas salah satu kawan karibnya di facebook ternyata penipu. Karena kawan karibnya raib dari bandar arisan online. Mereka berdua dari Jabar.
Intinya: ojo gampang percoyo (jangan mudah percaya).
_____
*NB Admin: Ini cerita Mbak Aisha Rara salah satu korban Ayyina Si Tukang Tipu, cek fbnya: https://www.facebook.com/aisha.rara/posts/pfbid02yxwMsC1Eyqsduxynr7L8ULYeCCv1n5a7o7NBF2XNnywaNtbbvwEf7872Ve9mVGMol