Memang lebih mudah ngajari anak SD dibanding Buzzer Oke Gas 🤣🤣

upload video tentang Guru cantik Relawan  Memang lebih mudah ngajari anak SD dibanding Buzzer Oke Gas 🤣🤣
upload video tentang Guru cantik Relawan  Memang lebih mudah ngajari anak SD dibanding Buzzer Oke Gas 🤣🤣
Akun Tiktok @motojelajah, dengan nama "Bang Can" meng-upload video tentang Guru cantik Relawan "Indonesia Mengajar" di Papua.

Tapi lucunya, dia yang upload, tapi dia yang tidak tahu sejarah gerakan Indonesia Mengajar.

Dia ngotot, bahwa Indonesia Mengajar adalah programnya Pak Jokowi

🤣🤣🤣

Kebuntatannya ini didukung pula oleh buzzer-buzzer buta literasi lainnya.

"Kalau bukan program Pak Jokowi, ga mungkin bisa ngirim tenaga pengajar ke Papua."

Ternyata faktanya... Bang Can dan followernya ini gagal membedakan antara "Indonesia Mengajar" dan "Guru Garis Depan".

Indonesia Mengajar, program nirlaba (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang digagas Anies sejak 2009, untuk mengirim guru-guru relawan tanpa bayaran ke daerah pelosok, selama 1 tahun. 

Guru Garis Depan, program Kemendikbud untuk mengirim guru2 berstatus PNS ke daerah pelosok. Digaji oleh negara. Program "Guru Garis Depan" juga ternyata digagas oleh Anies Baswedan saat menjabat sebagai Mendikbud.

--------

Memang lebih enak ngajari anak SD dibanding orang dewasa yang buta literasi.

Anak SD dikasih info, langsung diserap dengan baik.

Orang dewasa buta Literasi, dikasih info malah ngajak gelud

🤸🤸🤸

(Al Fatin)

Share Artikel: