Materi Khutbah Jum’at: Makan dan Minum Yang Mengantarkan ke Surga
Materi Khutbah Jum’at:
Makan dan Minum yang Mengantarkan ke surga
Oleh: Ustadz Muh. Nursalim
Allah mengenalkan diriNya itu simpel.
الَّذِيْٓ اَطْعَمَهُمْ مِّنْ جُوْعٍ ەۙ وَّاٰمَنَهُمْ مِّنْ خَوْفٍ
“Aku adalah yang memberi kamu makan dan membuatmu aman”.
Demikian penjelasan Allah dalam surat Quraisy.
Allah adalah yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari rasa ketakutan.
Bukan hanya itu, Allah menjadikan bumi sehingga bisa ditempati. Lalu kita bisa jalan-jalan dan menikmati makanan.
Itu juga cara Allah mengenalkan, siapa diri Nya. Seperti yang difirman dalam surat Al-Mulk berikut ini.
هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ ذَلُولًا فَامْشُوا فِي مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا مِنْ رِزْقِهِ وَإِلَيْهِ النُّشُورُ (15) [الملك/15]
"Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu dalam keadaan mudah dimanfaatkan. Maka, jelajahilah segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Hanya kepada-Nya kamu (kembali setelah) dibangkitkan."
Ternyata gampang banget menikmati hidup itu. Tidak perlu menunggu jadi pegawai, tidak perlu menunggu punya istri, tidak perlu menunggu menjadi pejabat, juga tidak perlu menunggu punya rumah dan mobil.
Itulah konsep menikmati hidup dari Rasulullah saw.
Sebagaimana dijelaskan beliau dalam hadis berikut ini.
عَنْ سَلَمَةَ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ مِحْصَنٍ الْخَطْمِىِّ عَنْ أَبِيهِ وَكَانَتْ لَهُ صُحْبَةٌ - قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِى سِرْبِهِ مُعَافًى فِى جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
Dari Salamah bin Ubaidillah bin Mihshan Al-Khatmi, dari ayahnya, yang memiliki hubungan (dengan Nabi), ia berkata: Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa di antara kalian yang di pagi hari merasa aman di tempat tinggalnya, sehat badannya, dan memiliki makanan untuk hari itu, maka seakan-akan dunia telah diberikan kepadanya. (HR. Tirmizi)
Hari ini masih bisa makan itu anugerah luar biasa.
Tetapi karena sudah kebiasaan sehari-hari sehingga jarang sekali orang yang menganggap istimewa nikmat yang berupa makan.
Maka bersyukurlah jika anda masih bisa makan.
Ridha Allah itu dapat kita raih lewat makan dan minum. Sebagaimana sabda nabi berikut ini.
إِنَّ اللَّهَ لَيَرْضَى عَنِ الْعَبْدِ أَنْ يَأْكُلَ الأَكْلَةَ فَيَحْمَدَهُ عَلَيْهَا أَوْ يَشْرَبَ الشَّرْبَةَ فَيَحْمَدَهُ عَلَيْهَا
Anas bin Mālik RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya Allah ridha pada seorang hamba ketika dia menyantap makanan lalu dia memuji Allah atas makanan itu, atau minum lalu dia memuji Allah atas minuman itu." (HR. Muslim)
Memuji Allah karena bisa makan dan minum itu menandakan kualiatas iman seseorang.
Sebuah aktifitas sepele tetapi mengantarkan keridhaan Allah kepadanya.
Karena dibalik pujian yang ia lantunkan mengandung pengakuan secara tulus dan jujur bahwa dirinya tidak bisa apa-apa tanpa makanan dan minuman tersebut.
Orang masih bisa hidup seandainya dalam satu minggu tanpa listrik, tanpa kendaraan, tanpa hape, tanpa keluarga bahkan tanpa negara. Tetapi ia akan mati bila seminggu tanpa makan dan minum.
Secara hakekat makanan yang kita santap bukanlah milik kita, tetapi itu Allah yang punya. Dia yang menumbuhkan biji-bijian, yang menghidupkan ikan dan ayam. Maka ketika sudah menjadi menu sarapan di meja makan, kita pantas untuk memuji Nya. Dan dengan cara itu menyebabkan keridhaan Allah kepada kita.
Allah ridha kepada hambanya jika si hamba juga ridha atas pemberian yang ia terima. Kalau sudah terjadi timbal balik seperti itu maka surga bukanlah sesuatu yang sulit untuk diraih.
جَزَاؤُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ ذَلِكَ لِمَنْ خَشِيَ رَبَّهُ
"Balasan mereka di sisi Tuhannya adalah surga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya." [QS Al-Bayyinah: 8]
Hari ini masih bisa makan minum, syukurilah dengan memuji Allah. Itu cara mudah untuk tetap bahagia dan meraih surga. Insya Allah.