🔴Mossad kumpulkan data pasukan "Red Band" Suriah
Sebuah jaringan diskusi keamanan IsraeI mengungkapkan telah ada perintah dari petinggi Mossad untuk mengumpulkan identitas dari pasukan ikat kepala merah mujahidin HTS, yang kini telah menjadi tentara elit pemerintah baru Suriah.
Pasukan ini dianggap memiliki potensi besar untuk mengancam eksistensi IsraeI di masa depan.
Selain identitas dan latar belakang anggota, data yang akan dikumpulkan meliputi nomor kontak, email dan data elektronik lain yang mereka miliki.
Khusus nomor HP, email dan informasi elektronik, dapat dipakai oleh IsraeI untuk melacak keberadaan mereka secara realtime.
Misalnya mereka memakai HP jenis android, maka operator keamanan IsraeI bisa memantau kemana saja pergerakannya.
Sehingga jika pecah konflik dengan Suriah, IDF akan mudah mengebom koordinat pasukan tersebut.
Apakah Suriah bisa mengatasi ini?
Baca Juga
- Beginilah Presiden Suriah Ahmad Al-Sharaa mengajarkan kesederhanaan dan kerja keras kepada para Menteri-Menterinya
- Ahmed Al-Sharaa diwawancara Yahudi! Benarkah Suriah akan normalisasi dengan IsraeI? Seperti yang diklaim akun-akun Hizbut Tahrir dan Syi'ah?
- Orang-orang yang duduk santai menghujat orang-orang yang berjihad
Jika Suriah mampu membangun sistem pertahanan udara untuk melindungi pasukannya, maka tidak perlu khawatir dengan ancaman IsraeI.
Namun hal tersebut (membangun sistem pertahanan udara) mungkin lama dan mahal, sehingga untuk berjaga-jaga, personel militer Suriah harus dilatih agar tidak bergantung pada teknologi yang bisa diakses musuh.
Sebagaimana sewaktu menyerang Rezim Assad Desember lalu, pasukan mujahidin menggunakan Google Maps agar tidak kesasar di kota-kota yang baru dibebaskan.
Mereka harus berlatih menggunakan mode pemetaan manual, navigasi darat dan menguasai medan. Juga membangun sistem komunikasi buatan sendiri yang mustahil disadap musuh.
Jangan seperti Hizbullah Syi'ah di Lebanon yang beli pager dari vendor tak jelas. Akhirnya diledakkan.
(Pega Aji Sitama)