Fahri: Pemerintah Gak Akan Jatuh Alasannya Yaitu Politik, Tapi Alasannya Yaitu Orang Laper
[PORTAL-ISLAM.ID] Wakil Ketua dewan perwakilan rakyat RI Fahri Hamzah menegaskan ambisi pemerintah ketika ini yang jor-joran infrastruktur akan menjadi bumerang.
"Pemerintah kini ini bangkit infrastruktur, ongkosnya yaitu kita ngutang, subsidi rakyat dicabut, harga jadi naik."
"Ini saja yang perlu diwaspadai. Sebab jikalau ini menyerang kesejahteraan rakyat, ancaman pemerintah. Indonesia gak akan jatuh pemerintahannya lantaran politik, tapi lantaran orang laper."
"Saya hanya mengikuti pendapat para ekonom yang menyatakan pembangunan infrastruktur ini terlalu ambisius dan tidak melihat efek-efek lain dari belanja negara di sektor yang return-nya lambat, apalagi jikalau tiba-tiba gak jadi atau mangkrak."
"Pemerintah harus realistis. Pengin gagah naik kendaraan beroda empat hebat, tapi dari ngutang. Yah, jikalau aku sih mending naik bajaj daripada ngutang beli mobil."
"Saya jikalau maju jadi Presiden juga akan bangkit infrastruktur. Tapi aku akan menghitung, jangan bebani rakyat, jangan banyak utang, jangan nanti mengorbankan hak-hak masyarakat, jangan semua mau dipajakin gara-gara mau kumpulin duit, lantaran pajak naik itu juga sanggup menganiaya ekonomi kecil, harus realistis, harus dihitung."
[Selengkapnya video]
π @Fahrihamzah π— πI La Galigoπͺ (@AleLuwu) 10 Januari 2018
1. Pemerintah gak akn jatuh krn politik, tp krn orng LAPER
2. Infrastruktur gak ada gunanya sm skli klo gak jd (makk! gres 4 dr 254 π°π)
3. Jatah presiden ya 5 thn, jgn alasan blm jawaban minta 2 periode (Gak boleh digergaji kata π#LBP π Preett!)
Simak! π pic.twitter.com/wWtwfTjBdi