Pesan Dari Makkah
"Pesan Dari Makkah"
Oleh: Ustadz Felix Siauw*
Makkah sedari dahulu memang menjadi bumi inspirasi, banyak kejadian andal yang diinspirasi dari sini. Termasuk ketika saya berkunjung kesini, pun menerima banyak kebaikan.
Salah satunya pertemuan dengan seorang Habib yang namanya tidak lagi boleh disebut di media sosial, fotonya pun tak sanggup dipampang, alasannya akan dihapus darinya.
Tapi pesan-pesannya masih sanggup disampaikan, beginilah saya rangkumkan kepada kawan-kawan sekalian semoga sanggup menerima manfaat darinya, atau jadi penyemangat.
Pertama, ia mengirimkan salam, doa, dan kerinduan kepada semua Muslim di negeri, terkhusus pada mereka yang selama ini terlibat dalam aksi-aksi bela Islam.
Beliau mengingatkan sebetulnya spirit 212 bukanlah hanya ihwal menumbangkan penista agama, tapi ruh dan nyawa 212 ialah semangat penerapan syariat.
Semangat 212 ialah semangat kerinduan Muslim untuk selalu menimbulkan ayat-ayat Tuhan lebih tinggi dari apapun. Dan dari situ semua harus diukur, Islam diatas segalanya.
Dibahasakan beliau, menumbangkan penista agama ialah hanya sasaran jangka pendek, jangka menengahnya menolak siapapun yang anti terhadap Islam, jangka panjagnya tentu saja menerapkan hukum syariah, berdasar Kitabullah dan Sunnah.
Kedua, ukhuwah ialah kasus paling indah yang Tuhan berikan pada ummat Islam di Indonesia. Kita boleh jadi kalah harta, kalah ilmu, kalah teknologi. Tapi kesemuanya sanggup kita lampaui selama kita mempunyai persatuan.
Maka jaga ukhuwah diantara kaum Muslim, berlemah lembut pada mereka, bilapun mesti berbeda, berbedalah dengan adab, perlakukan saudara dengan watak mulia.
Terkhusus buat para pemuda, ia bercerita betapa Rasulullah mencintai yang muda, senantiasa membesarkan hati mereka, selalu memberi perhatian lebih pada mereka.
Itulah sebabnya Rasulullah memenuhi pendapat cowok untuk menyongsong kafir Quraisy ketika perang Uhud, walau sahabat senior menentukan untuk bertahan di Madinah.
Pemuda hari ini ialah pemimpin esok hari, ia berpesan pada cowok semoga tetap istiqamah, dan gunakan apapun yang sanggup dilakukan untuk berkontribusi dalam dakwah.
Semoga Tuhan rahmati kita semua, memuliakan kita semua dalam dakwah, dan memberi tanggapan yang terbaik. Kita doakan semoga ia selalu diberi kebaikan pula 🙂🙂🙂
26 Januari 2018
__
*Sumber: fb Ustadz Felix Siauw
Foto: dari foto yang dihapus sebelumnya
NB: Ustadz Felix Siauw silaturahim bertemu Habib Rizieq di Makkah belum usang ini
