Relawan Kesehatan Indonesia: London dan Paris Saja Kalah dengan Jakarta sebagai Kota Sehat, Kok Prasetio Malah Rela Warga Penyakitan Karena Nenggak Bir
[PORTAL-ISLAM] JAKARTA - Sepanjang dipimpin Gubernur Anies Baswedan, pelan-pelan Kota Jakarta tumbuh menjadi kota yang lebih sehat ketimbang dari tahun-tahun sebelumnya.
Berdasarkan rilis lembaga riset internasional YouGov yang berbasis di Inggris, Jakarta menempati peringkat ke-17 sebagai kota tersehat di dunia.
Bahkan, Jakarta mengalahkan kota-kota ternama di dunia lainnya, seperti London, Washington DC, hingga Paris.
Menurut Ketua Relawan Kesehatan Indonesia (Rekan Indonesia) Agung Nugroho, posisi Jakarta sebagai kota sehat ke-17 dari 44 kota di dunia semakin menunjukan bahwa DKI membutuhkan upaya konkret untuk semakin menaikkan indeks derajat kesehatan warganya.
"Salah satunya adalah pembangunan rumah sakit tipe A sebagai rujukan provinsi," kata Agung saat berbincang dengan Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (4/3/2021).
Menurut Agung, ikhtiar membangun RS tipe A ini bisa diwujudkan dengan melepas 26,25 persen saham Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta yang merupakan produsen bir.
Agung mengungkapkan, di tengah pandemi, kesadaran hidup sehat warga DKI saat ini justru meningkat. Kondisi ini sepatutnya terus ditingkatkan agar angka harapan hidup warga DKI Jakarta semakin naik.
"Jadi makin terlihat aneh kalau Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi malahan mengganjal rencana Gubernur DKI untuk melepas saham (perusahaan) bir," ujar Agung.
Apalagi, lanjut Agung, mengonsumsi bir itu lebih banyak bahayanya untuk kesehatan.
Sehingga sudah tepat apa yang disampaikan Gubernur DKI bahwa hasil penjualan saham bir tersebut akan digunakan untuk membangun RS tipe A.
Agung juga mendorong Prasetio untuk melihat dengan cermat hasil survey YouGov, di mana Jakarta sukses mengalahkan Paris, sebagai kota tersehat di dunia.
Dengan begitu, politikus PDIP itu tidak lagi bersikeras menghalangi penjualan saham bir oleh Anies.
Agung pun menyarankan Prasetio mendukung upaya Pemprov DKI untuk meningkatkan derajat kesehatan warga DKI.
"Paris saja kalah dengan Jakarta sebagai kota sehat, kok Prasetio malah rela warga Jakarta penyakitan karena nenggak bir?" sindir Agung.
(Sumber: RMOL)