KEKONYOLAN IKN
KEKONYOLAN IKN
Oleh: Muhammad Arif Kirdiat
Apa lagi yang dicari...??? Gimmick..? Hehehe, saya merasa terhibur dengan banyaknya berita seputar IKN beberapa minggu terakhir ini. Apa kebanggan kita sebagai anak bangsa dengan taksi terbang..? Kereta tanpa rel di IKN..?
Jujur kacang ijo, ini merupakan kekonyolan kesekian kali bahwa yang dipertontonkan adalah "kedunguan" meminjam istilah Bung Rocky Gerung.
Bagaimana tidak..? Taksi terbang mau dipakai di IKN..? Lantas siapa yang mau pakai..? Siapa yang akan naik dan apa mayoritas warga mampu membayarnya..? Lah untuk naik taksi darat saja, warga kebanyakan masih sering cari diskon dari taksi online. Belum lagi mau ada kereta tanpa rel. Wkwkwkwk, odong-odong aja lebih baik daripada harus berhutang lagi. Bukan apa-apa, hutang kereta cepat Jakarta-Bandung masih menggunung, lah ini mau masuk lagi aneka kendaraan produk luar yang harus kelak ditanggung hutang anak cucu.
Lantas dikemanakan IPTN dan INKA..? Bagaimana hasil riset anak-anak kita seputar teknologi kedirgantaraan. Bagaimana akses tranportasi di pedalaman..? Lah Damri aja saat ini banyak yang tidak operasi karena kesulitan operasional. Banyak kapal Pelni yang sudah uzur dan harus segera diganti untuk melayani perjalanan antar pulau.
Sudahlah nggak usah mempertontonkan aneka banyolan yang sungguh tidak lucu apalagi mengundang aneka influencer yang melakukan riding mempertontonkan gaya hidup diatas rata-rata.
Lantas apa nilai positifnya buat warga lokal..? Mau pamer motor..? Wkwkwkwk. Udah ah, lama-lama kita terus menerus aneka tontonan yang seharusnya disensor oleh Badan Sensor karena lebih banyak bohongnya daripada realitanya.
Kita tunggu Esemka juga tidak muncul-muncul... wkwkwk. Lucunya Wakanda dan anehnya Konoha.