KEKALAHAN ISRAEL
Peneliti di Pusat Studi Timur Tengah Dayan, Profesor Uzi Rafi, mengatakan:
🔻Israel memasuki kondisi berbahaya dengan menandatangani perjanjian gencatan senjata di Gaza, karena akan sulit untuk kembali berperang setelah enam minggu.
🔻Hamas mempunyai strategi yang terorganisir untuk mengakhiri perang dan berdiri tegak. Kita tidak boleh bergantung pada kerusakan besar di Gaza atau jumlah kematian.
🔻Hamas adalah gerakan perlawanan dan akan membangun kembali dirinya sendiri apa pun yang diperlukan.
🔻Kemampuan Israel untuk kembali berperang setelah mengizinkan kembalinya satu juta warga Gaza ke utara harus dipertimbangkan.
🔻Selama para tahanan masih berada di tangan Hamas, mereka mempunyai kartu kekuasaan.
🔻"Israel" tidak akan mampu mencapai tujuan militer yang menentukan seperti di Lebanon, Suriah dan Iran.
Salam Sejahtera ke atas Gaza dan seisinya!
— anasbadlatif (@anasbadlatif) January 15, 2025
pic.twitter.com/uRCZhTZeFs
