31 Tewas Dibantai di Papua, Pelakunya KKB, Bukan Teroris.. TANYA KENAPA
[PORTAL-ISLAM.ID] Sebanyak 31 pekerja proyek jembatan di jalur Trans Papua tewas dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Satu orang yang melarikan diri saat hendak dibunuh KKB Papua hingga saat ini belum ditemukan.
"Sebanyak 31 orang (meninggal dunia) laporan yang kami dapat," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangannya, Senin (3/12/2018).
Menurut Kamal, KKB Papua awalnya membunuh 24 pekerja proyek. Sedangkan 8 pekerja proyek lainnya melarikan diri dan bersembunyi di rumah salah satu anggota DPRD setempat.
"Delapan orang yang selamatkan diri di rumah anggota DPRD dijemput dan dibunuh. Tujuh orang meninggal dunia dan 1 orang belum ditemukan atau melarikan diri," katanya.
Link: https://news.detik.com/berita/4329106/polisi-kkb-bunuh-31-pekerja-proyek-jembatan-di-trans-papua
***
"Alhamdulillah, pelakunya bukan semacam HTI. Coba kalau semacam HTI, betapa ributnya NKRI 24 jam sehari. Berbulan2. #31TewasDibantai," komen satir Mustofa Nahrawardaya di akun twitternya.
"Setuju sama Mas @AkunTofa. Tp sy rasa bukan hanya HTI saja, klo sj pelakunya itu umat Islam pasti langsung di cap TERORIS. entah kenapa seperti itu," timpal @FLaksanasari.
"Biasanya, kalau habis ada aksi terorisme, aksi "balasan" aparat terjadi bertubi2. Dari hari ke hari, tiada sepi berita penangkapan, penembakan mati, dan peringkusan terjadi sangat keras dan sporadis. Bgmn kira2 pasca aksi pembantaian 31 orang secara brutal oleh teroris di Papua?" lanjut Mustofa.
Alhamdulillah, pelakunya bukan semacam HTI. Coba kalau semacam HTI, betapa ributnya NKRI 24 jam sehari. Berbulan2. #31TewasDibantai pic.twitter.com/qTBzs7XoH4— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@AkunTofa) 4 Desember 2018
Biasanya, kalau habis ada aksi terorisme, aksi "balasan" aparat terjadi bertubi2. Dari hari ke hari, tiada sepi berita penangkapan, penembakan mati, dan peringkusan terjadi sangat keras dan sporadis. Bgmn kira2 pasca aksi pembantaian 31 orang secara brutal oleh teroris di Papua?
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@AkunTofa) 4 Desember 2018
Setuju sama Mas @AkunTofa. Tp sy rasa bukan hanya HTI saja, klo sj pelakunya itu umat Islam pasti langsung di cap TERORIS. entah kenapa seperti itu.— Farida Laksanasari (@FLaksanasari) 4 Desember 2018
Yg ngaku2 garda depan NKRI udah dikirim belum ke Papua?
— Mas Piyu 🇮🇩 (@maspiyuuu) 4 Desember 2018