UPDATE 12 JUNI: Positif Covid-19 Tambah 1.111 Kasus, Jatim Tetap Tertinggi
[PORTAL-ISLAM] Terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.111 orang dalam 24 jam terakhir. Sehingga total akumulasi kasus positif di Tanah Air sampai hari ini, Jumat (12/6/2020) tercatat 36.406 orang.
Jawa Timur tetap menjadi provinsi dengan penambahan kasus positif terbanyak di Indonesia, yakni 318 kasus baru. Angka ini jauh melampaui penambahan yang terjadi di provinsi lain di Indonesia.
Menyusul Jawa Timur, ada DKI Jakarta dengan 93 kasus positif baru. Kemudian ada Sumatra Utara dengan 88 kasus baru, Sulawesi Utara dengan 65 kasus baru, Kalimantan Selatan dengan 60 kasus baru, dan provinsi-provinsi lain dengan angka yang lebih rendah.
Angka penambahan kasus harian di Indonesia memang konstan di rentang 900-1.200 dalam satu pekan terakhir. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan, angka kasus baru yang relatif tinggi ini disebabkan pelacakan yang semakin agresif dilakukan oleh Dinas Kesehatan di daerah.
Pelacakan atau contact tracing adalah proses penelusuran riwayat kontak yang dilakukan oleh pasien positif Covid-19. Seluruh pihak yang sempat kontak langsung dengan pasien positif akan diperiksa. Dalam satu hari terakhir, pemeriksaan spesimen telah dilakukan terhadap 15.333 spesimen.
"Pemeriksaan lab yang secara masif kita lakukan dan kontak tracing yang agresif, ini kemudian gambarkan banyaknya kasus positif dan banyaknya kasus sembuh," jelas Yurianto, Jumat (12/6).
Selain itu, pemerintah juga mencatat ada penambahan pasien sembuh sebanyak 577 orang dalam satu hari ini, sehingga jumlah pasien sembuh sampai saat ini sebanyak 13.213 orang. Sementara itu, pasien meninggal dunia juga bertambah 48 orang, sehingga jumlahnya mencapai 2.048 orang.
Yurianto menjabarkan, perbaikan juga terlihat di berbagai provinsi di Indonesia. Tercatat ada 14 provini yang mencatatkan penambahan kasus di bawah 10 orang dalam satu hari ini. Bahkan, ada 6 provinsi dengan penambahan nol kasus dalam 24 jam terakhir.[Republika]