Harta peninggalan Sultan Shalahuddin cuma satu dinar dan 47 dirham

dan pergi ke Syam untuk menyatukannya di bawah kepemimpinannya dan membangun front Islam Harta peninggalan Sultan Shalahuddin cuma satu dinar dan 47 dirham

[PORTAL-ISLAM] Ketika Shalahuddin Al-Ayyubi meninggalkan Mesir pada tahun 1182, dan pergi ke Syam untuk menyatukannya di bawah kepemimpinannya dan membangun front Islam yang bersatu untuk menghadapi Tentara Salib.

Beliau tidak tahu bahwa itu akan menjadi hari perpisahan dan dia tidak akan pernah kembali ke Mesir lagi. Beliau tetap di negeri Syam untuk menyatukan umat Islam dan berjuang melawan Tentara Salib selama 11 tahun sampai kematiannya pada tanggal 4 Maret 1193 di Damaskus dan dimakamkan di sana.

Shalahuddin Al-Ayyubi wafat pada tahun 589 Hijriah sebagai Sultan Syam, Mesir, Hijaz, dan Yaman. Tidak ada apa pun di perbendaharaannya selain satu dinar dan 47 dirham yang bahkan tidak cukup untuk mengafani dan menguburkannya.

Semoga Allah merahmatinya.

(Zawiyatut Tarikh)