Kubu Jokowi Sebut Bisa "Chaos" jika Ijazah Asli Ditunjukkan ke Publik
Kuasa hukum Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo, Yakup Hasibuan, menyebutkan bahwa ijazah Jokowi tidak ditunjukkan ke publik karena dapat menimbulkan kekacauan dan menjadi preseden buruk.
Yakup khawatir, bila ijazah Jokowi ditunjukkan, akan ada banyak pihak-pihak lain yang dituduh dalam perkara lain dan dipaksa untuk membantah tuduhan yang mereka terima.
"Bayangkan semua yang dituduh, dipaksa untuk menunjukkan ijazahnya. Ini bisa terjadi kepada siapapun, kepada kepala daerah manapun, kepada anggota DPR manapun, kepada masyarakat sipil manapun. Bayangkan kalau itu terjadi, kan negara ini chaos," kata Yakup dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta, Minggu (15/6/2025), dilansir Kompas.com.
Padahal, Yakup menjelaskan, semestinya pihak yang menuduh yang mampu membuktikan tuduhannya, bukan sebaliknya.
"Negara ini adalah negara hukum, siapa yang mendalilkan, dia harus membuktikan. Itu kan salah satu asas-asas yang harus diperhatikan dalam hukum," kata dia.
👉Kuasa Hukum Jokowi pun meminta semua pihak meyakini hasil verifikasi oleh Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri yang menyatakan ijazah Jokowi adalah asli.
WKWKWKWKWK ENAK BANGET 😂😁
***
Kalau ijazah asli yang diperlihatkan. Kasusnya otomatis bisa ditutup. Karena tidak ada alasan lagi bagi Roy Suryo Cs untuk menggugat.
Tapi sebaliknya kalau ijazah itu palsu, itu yang akan menyebabkan "chaos" bagi kubu pak Jokowi.
Bukan negara yang chaos ya dul !
Terlalu berlebihan negara sebesar ini akan Chaos.
Buktinya kasus-kasus besar seperti Pager Laut Tangerang sepanjang 31 km yang Misterius, Korupsi di Pertamina yang hampir 1000 Triliyun, dll, tidak menyebabkan chaos kok.