Erdogan: Perdamaian Dunia Tidak Akan Tercipta Kalau Persoalan Palestina Belum Tuntas
[PORTAL-ISLAM.ID] ISTANBUL - Negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI/OIC) menggelar KTT Darurat di Istanbul (13/12/2017) terkait Yerusalem.
Presiden Turki Recep Yattip Erdogan dalam pidatonya menegaskan "Perdamaian dunia tidak akan tercipta kalau problem Palestina belum tuntas."
BEBERAPA POINT TERPENTING DARI PIDATO ERDOGAN (video di bawah):
1. Cara Israel memperlakukan bangsa Palestina menyerupai Serigala yang mengeroyok domba....Malahan serigala tidak (seganas) Israel.
2. Dengan wataknya, Israel merupakan negara penjajah dan negara teroris sekaligus.
3. Amerika yaitu negara yang kuat, namun sekarang menjadi lemah alasannya yaitu berpihak kepada kejahatan.
4. Perdamaian dunia tidak akan tercipta kalau problem Palestina belum tuntas.
5. Sudah waktunya mencari penengah gres dalam problem Palestina menggantikan Amerika.
6. 100 tahun sudah Palestina lepas dari kekuasaan Islam dan melewati rentetan penderitaan.
7. Al Quds yaitu garis merah kami, dan Masjid Al Aqsa yaitu tanah keabadian kami.
8. Saya menyerukan supaya semua negara Islam supaya mengakui Al Quds timur sebagai ibukota infinit Palestina.
9. Erdogan mengutip perkataan Sholahuddin Al Ayyubi: "Barang siapa yang sibuk membahayakan mitra kawannya maka beliau akan dikalahkan oleh musuhnya". (Menyinggung negara negara Mesir, Saudi dan Emirat yang sibuk menciptakan permusuhan antar umat Islam di Timur Tengah. Bahkan Kepala Negara ketiga negara ini tidak hadir di OKI dan hanya mengirim menteri untuk mewakili).
(Mutawakkil Abu Ramadhan)
[Berikut video pidato Erdogan di Pertemuan Darurat OKI - Istanbul]