Wali Kota Jogja Tolak Mobil Dinas baru Rp 3 M. Lebih baik untuk Pengadaan Gerobak Sampah
[PORTAL-ISLAM] Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menolak pembelian mobil dinas baru bagi dirinya dan wakilnya. Anggaran senilai hampir Rp 3 miliar yang semula dialokasikan untuk mobil dinas akan dialihkan untuk pengadaan gerobak sampah bagi seluruh RW di Kota Yogyakarta.
"Saya bilang ya mobil lama kan masih bagus meskipun mungkin sudah 3 tahun atau 4 tahun yang lalu,” kata Hasto usai Serah Terima Jabatan, Senin (3/3/2025).
“Dengan mekanisme yang ada, anggaran untuk beli mobil itu nanti akan saya refocusing di perubahan (anggaran), saya pakai untuk bikin gerobak sampah,” sambungnya.
Menurut Hasto, dana tersebut cukup untuk menyediakan lebih dari 600 gerobak sampah, sesuai jumlah RW di Kota Yogya. Satu unit gerobak sampah diperkirakan menelan biaya sekitar Rp 5 juta.
Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya efisiensi anggaran dan perwujudan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif. Saat ini, Hasto juga tengah memulai langkah dalam pengelolaan sampah, seperti mengosongkan depo sampah dan pendirian posko pemantauan depo yang dijaga 24 jam.
"Sudah dua hari lalu sudah mulai gitu ya, depo sampah sudah kosong, dan kita juga mendirikan tenda-tenda darurat yang dijaga 24 jam," ujarnya.
Hasto Wardoyo (PDIP) adalah seorang dosen, dokter, pengusaha dan politikus Indonesia. Ia merupakan Wali Kota Yoyakarta terpilih bersama wakilnya, Wawan Harmawan untuk masa periode 2024-2029.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai bupati Kulon Progo yang menjabat pada periode 2011-2016 dan periode 2016-2019.
Pendidikan:
- SD Negeri Sermo III, lulus Tahun 1976
- SMP Negeri 1 Kokap, lulus Tahun 1980
- SMA Negeri 1 Wates, lulus Tahun 1983
- S1 Fakultas Kedokteran UGM, lulus Tahun 1989
- Spesialis I Fakultas Kedokteran UGM, lulus Tahun 2000
- Spesialis II Fakultas Kedokteran UGM, lulus Tahun 2006
Tanda Jasa/Penghargaan:
Dokter Teladan, 1992