Ini Daftar 10 “Dosa” Kaum Liberal Di #Ilczinalgbt, Nomor 9 Paling Parah!


[PORTAL-ISLAM.ID]  ILC kembali menuai apresiasi dan ucapan terima kasih dari warganet. Pasalnya, ILC bertajuk “Benarkah MK Melegalkan Zina dan LGBT” yang disingkat dengan tagar #ILCZinaLGBT dinilai telah membongkar dosa-dosa kaum liberal.

Seorang Facebooker dengan akun Beckham menuliskan: “Terimakasih ILC dan BANG KARNI. Wong kurang berakal bodoh kaya kami ini menjadi tau dan ngerti bahwa mereka yang mengaku pinter, nasionalis, pancasilais ternyata hanya seonggok sampah yang wajib d bersihkan dari negeri ini. Hingga tidak merongrong pancasila.

Terimakasih Citta, terima kasih Abu Janda dan mungkin akan ada yang lain menyusul.... Menyiapkan jiwa dan raga kami untuk lebih menjaga dan mengamalkan pancasila sesuai kepercayaan kami masing masing.”

Dan inilah 10 “dosa” kaum liberal, mulai Ade Armando sampai Cania Citta dan Dede Oetomo, yang terbongkar di #ILCZinaLGBT:

1. Ade Armando: Gay bukan penyakit

Berdalih dengan WHO, Ade Armando menyampaikan gay tidak dapat disebut penyakit alasannya dapat terjadi akhir perbedaan DNA dan kromosom.

2. Ade Armando: Batil = jahat

Ade Armando mengisyaratkan ketidaksetujuannya bila LGBT disebut batil. Sebab menurutnya batil ialah jahat.

Padahal batil berasal dari bahasa Arab, yang merupakan lawan dari haq.

3. Ade Armando: Memaksa tidak gay = sabung HAM

Ade Armando menyebutkan, bila berdasarkan kajian terbaru gay bukan penyakit, maka memaksa orang menjadi tidak gay ialah kezaliman dan melanggar HAM

4. Ade Armando: Agama tak tegas haramkan LGBT

Menurut Ade Armando, agama tidak secara terang mengharamkan LGBT

5. Cania Citta: Menikah hanya menciptakan s**s menjadi legal

Menurut jurnalis Geotimes ini, dengan menikah, korelasi itu tidak berari kondusif tapi hanya legal

6. Cania Citta: Mengatur tidur dengan siapa ialah penjajahan

Menurut Cania Citta, bila negara mengatur larangan bekerjasama s*ks dengan siapa, maka itu ialah penjajahan

7. Cania Citta: Tak ada kewajiban bertuhan dalam Pancasila

Cania Citta menyebut tidak ada kewajiban bertuhan dalam Pancasila. Karni Ilyas pun meluruskannya

8. Cania Citta salah sebut Pancasila

Ia menyebut pasal satu Pancasila, padahal seharusnya sila pertama. Bukan pasal.

9. Dede Oetomo menuduh pesantren-pesantren daerah homo

“Banyak juga homoseksual yang tidak melaksanakan se*s a**l. Misalnya di pesantren-pesantren, itu memakai di antara paha. Itu kondusif sekali dari HIV,” kata Dede Oetomo.

10. Selalu mengandalkan kondom

Baik Cania Citta maupun Dede Oetomo, mereka menegaskan bahwa tidak akan terjadi penularan HIV bila pakai kondom. Nyatanya, efektifitas alat itu hanya sekitar 30%. Banyak pemakaianya tetap tertular HIV.

Berikut ini video lengkapnya:

Share Artikel: